Jepang siap untuk revolusi stablecoin saat SBI Holdings dan Circle meluncurkan usaha patungan yang mengubah permainan untuk mempercepat adopsi USDC dan inovasi Web3 di seluruh negeri.
SBI dan Circle Menciptakan Masa Depan Keuangan Digital Jepang dengan Usaha Baru yang Didukung USDC
Raksasa keuangan Jepang SBI Holdings Inc. mengumumkan pada 22 Agustus 2025, bahwa mereka telah membentuk usaha patungan dengan Circle Internet Holdings Inc., afiliasi dari Circle Internet Group Inc. (NYSE: CRCL). SBI Holdings menjelaskan maksud di balik kolaborasi tersebut:
Pembentukan usaha patungan ini bertujuan untuk mempromosikan penggunaan USDC di Jepang dan menciptakan kasus penggunaan baru di domain Web3 dan keuangan digital.
Usaha ini terkait erat dengan SBI VC Trade Co. Ltd., anak perusahaan konsolidasi dari SBI Holdings yang menjadi perusahaan pertama di Jepang yang terdaftar sebagai Penyedia Layanan Instrumen Pembayaran Elektronik awal tahun ini. SBI VC Trade sejak itu telah memulai layanan perdagangan USDC, menandai tonggak penting dalam sektor keuangan digital Jepang. Bersamaan dengan kemajuan operasional ini, SBI memperkuat aliansinya dengan Circle melalui kepemilikan ekuitas senilai $50 juta yang diperoleh setelah pencatatan Circle di Bursa Efek New York.
Langkah ini membangun pada Nota Kesepahaman November 2023 dengan Circle Internet Financial LLC, yang berfokus pada memperluas sirkulasi USDC, mengembangkan hubungan perbankan, dan memperkenalkan layanan terkait Web3 di Jepang. Sebuah perjanjian bersama resmi ditandatangani pada Maret 2025, yang menetapkan dasar untuk peluncuran resmi kemitraan minggu ini.
Kedua perusahaan sedang menyelaraskan kekuatan masing-masing untuk memajukan adopsi stablecoin di Jepang. SBI menekankan implikasi yang lebih luas dari kemitraan ini:
Dengan memanfaatkan infrastruktur keuangan Grup SBI dan keahlian Circle, kedua pihak akan berkontribusi untuk memajukan ekosistem keuangan digital Jepang.
SBI, yang telah berkembang sejak 1999 menjadi pemain terdiversifikasi di berbagai bidang termasuk sekuritas, perbankan, asuransi, manajemen aset, koin kripto, dan bioteknologi, sedang memposisikan dirinya sebagai penggerak utama adopsi blockchain di Jepang. Sementara pertanyaan tetap ada mengenai perlakuan regulasi terhadap stablecoin, para pendukung berargumen bahwa kolaborasi seperti ini dapat menurunkan biaya transaksi, meningkatkan inklusi keuangan, dan mempercepat modernisasi sistem keuangan Jepang.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
SBI Bekerja Sama Dengan Circle untuk Memicu Kebangkitan Stablecoin di Seluruh Keuangan Jepang
Jepang siap untuk revolusi stablecoin saat SBI Holdings dan Circle meluncurkan usaha patungan yang mengubah permainan untuk mempercepat adopsi USDC dan inovasi Web3 di seluruh negeri.
SBI dan Circle Menciptakan Masa Depan Keuangan Digital Jepang dengan Usaha Baru yang Didukung USDC
Raksasa keuangan Jepang SBI Holdings Inc. mengumumkan pada 22 Agustus 2025, bahwa mereka telah membentuk usaha patungan dengan Circle Internet Holdings Inc., afiliasi dari Circle Internet Group Inc. (NYSE: CRCL). SBI Holdings menjelaskan maksud di balik kolaborasi tersebut:
Usaha ini terkait erat dengan SBI VC Trade Co. Ltd., anak perusahaan konsolidasi dari SBI Holdings yang menjadi perusahaan pertama di Jepang yang terdaftar sebagai Penyedia Layanan Instrumen Pembayaran Elektronik awal tahun ini. SBI VC Trade sejak itu telah memulai layanan perdagangan USDC, menandai tonggak penting dalam sektor keuangan digital Jepang. Bersamaan dengan kemajuan operasional ini, SBI memperkuat aliansinya dengan Circle melalui kepemilikan ekuitas senilai $50 juta yang diperoleh setelah pencatatan Circle di Bursa Efek New York.
Langkah ini membangun pada Nota Kesepahaman November 2023 dengan Circle Internet Financial LLC, yang berfokus pada memperluas sirkulasi USDC, mengembangkan hubungan perbankan, dan memperkenalkan layanan terkait Web3 di Jepang. Sebuah perjanjian bersama resmi ditandatangani pada Maret 2025, yang menetapkan dasar untuk peluncuran resmi kemitraan minggu ini.
Kedua perusahaan sedang menyelaraskan kekuatan masing-masing untuk memajukan adopsi stablecoin di Jepang. SBI menekankan implikasi yang lebih luas dari kemitraan ini:
SBI, yang telah berkembang sejak 1999 menjadi pemain terdiversifikasi di berbagai bidang termasuk sekuritas, perbankan, asuransi, manajemen aset, koin kripto, dan bioteknologi, sedang memposisikan dirinya sebagai penggerak utama adopsi blockchain di Jepang. Sementara pertanyaan tetap ada mengenai perlakuan regulasi terhadap stablecoin, para pendukung berargumen bahwa kolaborasi seperti ini dapat menurunkan biaya transaksi, meningkatkan inklusi keuangan, dan mempercepat modernisasi sistem keuangan Jepang.